A Man Called Ove
Di sini kita dapat melihat betapa kontrasnya Ove dan Parvaneh. Tidak hanya soal umur, mereka berdua adalah cerminan dari perilaku eksklusif dan inklusif. Bagaimana caranya dua orang tersebut bisa menjalin persahabatan dan saling menerima menjadi salah satu kunci kehebatan film dalam mentransfer gagasan utamanya. Cara-cara bersosialisasi yang ditampilkan sepertinya sudah langka, padahal ini sangat mudah dilakukan.
Pelajaran pertama dari buku ini adalah, hal-hal hebat baru akan terlihat jika kita mendekat dan mencoba memahaminya. Saya akan memaksa siapapun untuk mengenal Ove. Ove, buat saya semacam pria tua menyebalkan yang suatu hari kita temui mungkin ketika mengantri di toko swalayan, atau berpapasan di jalan, tapi bisa jadi dia adalah tetangga tua yang kita hindari. Kita mungkin akan bertanya, “Siapa yang mau melakukan kontak sosial dengannya?
Orang-orang selalu berkata Ove dan istrinya bagaikan malam dan siang. Tentu saja Ove sadar sepenuhnya bahwa dialah yang disebut malam. Sebaliknya, istrinya selalu merasa geli ketika seseorang berkata begitu. Sebab kemudian, dia bisa menjelaskan sambil terkikik bahwa mereka menganggap Ove sebagai malam karena dia terlalu pelit untuk meyalakan matahari. Cara Ove berinteraksi dengan tetangganya pun tak bisa dibilang ramah.
Seperti orang waras manapun, Ove berpendapat hanya orang sok pamer yang mengenakan setelan terbaik pada hari kerja. Seumur hidup, yang dipercayainya hanya Sonja yang cantik, mencintai buku-buku, dan menyukai kejujuran Ove. Orang melihat Ove sebagai lelaki hitam-putih, sedangkan Sonja penuh warna. A Man Called Ove adalah tipikal movie komedi yang menghangatkan hati.
Besok sama baiknya dengan hari ini untuk bunuh diri. Lalu kita sampai pada titik nol, niatan Ove untuk mengakhir hidupnya. Ketika percobaan pertama gagal, jelas saya bisa menebak ke arah mana kisah ini. Dengan tali gantung, dengan asap mengepul, dengan menghadapi laju kereta api, dan seterusnya.
Ove, si lelaki tua yang dulu saat berusia enam belas sudah yatim piatu adalah warga yang punya prinsip teguh. Ia taat peraturan dan tidak suka orang lain melanggar peraturan yang sudah dibuat.
Di lingkungannya, ia bahkan dikudeta dari posisinya sebagai ketua Asosiasi karena warga tidak suka prinsip Ove. Ove adalah seorang pria pensiunan berusia 59 tahun. Dia sangat tempramental dan menjalani hidup dengan prinsip yang kaku. Setelah diberhentikan dari tempatnya bekerja selama 40 tahun ke belakang, Ove sehari-hari mengawasi peraturan dan tata tertib lingkungan RT-nya walaupun tidak ada warga setempat yang peduli. Ove semakin putus asa karena selain merasa terasing, ia juga hidup seorang diri.
Film ini memang hanya tentang Ove seorang, bagaimana dia menjalani masa tuanya sekaligus beberapa kali flashback tentang masa mudanya hingga dia menjadi dirinya seperti sekarang ini. Kisah yang sangat sederhana ini juga menggambarkan bahwa tidak ada kata terlambat untuk mengubah suatu hal buruk yang ada dalam diri. Dibungkus dengan sangat ringan dan kocak, movie ini tidak hanya menghibur tetapi juga menghangatkan hati. Di dunia serba mesin ini, Ove bagaikan kotak perkakas ajaib yang bisa membetulkan segala jenis kerusakan, yang anak muda zaman sekarang mungkin sulit melakukannya. Ove juga tidak begitu peduli dengan kemajuan teknologi, tapi bukan juga ia bermaksud menutup diri.
Efeknya, Ove tidak menerima Parvaneh yang dianggap mengganggu. Meskipun begitu, Parvaneh menerima kesalahannya, bahkan berusaha untuk kembali menjalin hubungan yang lebih baik dengan Ove. FLX adalah salah satu perusahaan produksi dengan pertumbuhan tercepat di Skandinavia untuk drama TV, film panjang, dan iklan. Serial drama yang dirilis tahun 2019 termasuk “Quicksand”, serial original Swedia pertama untuk Netflix, thriller dengan tema keuangan, “Blinded”, “Bonus Family season 3”, “The Simple Heist season 2”, dan “Sunny Side season 6”.
FLX dimiliki oleh SF studios, Felix Herngren, dan Pontus Edgren. “Fredrik Backman memiliki kepekaan dan kemampuan yang unik untuk menggambarkan orang dan menemukan cerita menarik yang mencerminkan seperti apa Swedia. Merupakan suatu keistimewaan bagi saya untuk dapat membentuk kisah novel yang luar biasa ini bersama Camilla Ahlgren. Selain itu, kami juga senang dapat melanjutkan kolaborasi bersama Netflix, yang akan menghidupkan kisah fantastis ini untuk pemirsa international,” kata Felix Herngren. Walau bukun bergenre romantis tapi kisah cinta Ove dan Sonja sangat manis.
Terutama ketika orang itu telah keliru selama waktu yang sangat lama. Masa lalu terkuak, ada dendam, ada hawa panas menguar yang membuat Ove dan Rune, sahabat lama yang kini bermusuhan.
Film Box Office
Salah satu yang sering dikirim malaikat untuk mencegahnya adalah tetangga baru yang memiliki kombinasi anggota keluarga aneh. Sang kepala keluarga, Patrik adalah konsultan IT yang awam pekerjaan tangan, menyetir mobil dengan gegara,parkir saja miring dan suatu saat jatuh dari tangga. Seberapa sulit menetapkan kanan dan kiri lalu melakukan sebaliknya? Bagaimana orang seperti itu bisa bertahan hidup.